About Me

My photo
Aku 'Wanita Melanau Terakhir??? -Di lahirkan di sebuah desa di persisiran pantai.Rumahku di tepi laut. -Anak nelayan.anak petani ,aku bangga.. -Sklh rendah kat kampung Judan -Menengah Di Miri,SMKDP MIRI..haiii orng Miri!! -Lepas tu UIA -Then Mesir.. -Kerja;mcm2 kerja aku buat(yg halal,tmasuk gov). -Then i ni degil,now iam Business Women...hu..hu.. Hari2 kita adalah satu yg menyakitkn jika kita anggap ianya sulit dan penuh fikiran negatif.. **Ia akn menjadi indahdan bererti bila kita sentiasa berfikiran positif serta menganggap kehidupan ini adalah anugrah yang tidak boleh di jual beli dgn apa pun.. Allah berfirman... "Apa jua rahmat yang dibukakan oleh Allah kepada manusia maka tidak ada sesuatu pun yg dapat menahannya:dan apa jua yang di tahan oleh Allah maka tidak ada sesuatu pun yang dapat melepaskannya sesudah itu". ( Surah Fatir;2 )

my bird


click to create your own

Friday, June 29, 2012

~Perlabuhan Tanpa Tambatan~








Ketika cinta itu di tambat kasih
Mengapa mesti ada kabus dan gerimis
Ketika cinta itu parah
Mengapa tiada ubat luka

Sakit rasanya pabila cinta itu sunyi di pelabuhan
Pedih rasanya bila kasih itu luntur
Bagaimana harus esok aku tempuhi
Bersama sisa-sisa semangat semalam

Ketika ini kumengharapkan hujan kan turun
Agar basah bersama aliran airmata
Agar hilang kemarau kasih tercipta
Agar esok, cintaku dan cintamu mekar semula





Teruskan membaca jika kamu rasa apa yang ditulis memberi manfaat...

~Resah Menungkah~



JUMAAT INI














~Aku tersadai di ruang entry. Termanggu menongkat arah meranduk rasa.. Betapa banyak catitan dalam perjalananku untuk di urai dan di sajikan, tapi segalanya menjadi kaku. Entah kenapa aku menjadi gersang dalam timbunan karya..













Di saat ku menapaki jalan imajinasi
Banyak kutemui jiwa yang terpental
Terpental dari jasad yang penuh fatamorgana
Dari jasad yang hampa dengan iman
Mereka mengadu kepadaku
Mereka kecewa dengan jasadnya
Yang tak punya perasaan
Tak punya kasih
Tak punya sayang
Apalagi punya cinta..( ini bait naluriku, aku takut sebenarnya hilang diriku )..
hu hu..Catatanku telah meninggalkanku dalam serabut yang tegar..:p Aku bagai sang pelukis yang tiba hilang warna2nya..




Riak-riak duka jelas terpamer, garis-garis kemelut tercoret di wajah, jelas keresahan menyelubungi, rawan hati ceritakan segala, usah terkenang yang telah pergi, usah termimpi yang telah tiada, usah tercari yang telah hilang, jalur-jalur terang menerobos di hadapan, terbentang jelas, satu persatu, rangkaikan semua jadi satu, jadi panduan penunjuk arahjadi wadah meniti kehidupan, agar ketemu sinar terang, agar beroleh sinar kebahagiaan...


Kadang dunia mentertawakanku






Teruskan membaca jika kamu rasa apa yang ditulis memberi manfaat...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...